Sekda mengapresiasi Universitas Muhammadiyah Bandung (UMB) yang berperan dalam penanganan pandemi.
Apalagi, enurutnya pula, UMB kini berupaya mewujudkan Kampus Sehat.
Ia menyebutkan, peran aktif di lingkungan kampus dalam pencegahan covid-19 bisa menerapkan prinsip yang dilakukan Pemda Provinsi Jabar seperti transparan, penyediaan sistem informasi berbasis teknologi (IT support), dan mengedepankan nilai -nilai keilmuan.
Pemda Provinsi Jabar sendiri berkolaborasi secara pentaheliks dalam penanganan pandemi, dimana unsur akademisi selalu dilibatkan sebagai pakar yang secara ilmiah memberi masukan terkait kondisi terkini penanganan COVID-19.
“Dan apa yang menjadi saran dari pakar – pakar tersebut, dijawab dengan langkah – langkah inovatif,” katanya.
“Strategi ini harus disampaikan, supaya ada keseragaman, antara pemerintah dengan kampus, dan juga pihak lainnya,” sambung dia.
Di samping pencapaian, tentu ada pula kendala dalam penanganan COVID-19 di Jabar. Salah satu contohnya misalnya adanya respons penolakan dari kalangan tertentu.




