BPBD bersama instansi terkait, TNI, Polri, PMI, organisasi non-pemerintah, dan relawan membantu dan memberikan pelayanan kepada warga yang mengungsi.
Dapur umum dioperasikan untuk penyiapan makanan dan minum warga.
Selain itu, BPBD dan instsnsi terkait menyiapkan MCK portabel dan mobil tangki air di sektor sanitasi.
Gerakan tanah ini juga mengakibatkan kerugian material lainnya, 2 unit fasilitas pendidiksn rusak ringan , 1 unit pondok pesantren rusak berat berat, 1 unit kantor desa rusak ringan, dan 3 tempat ibadah rusak ringan.
Laporan awal yang diterima oleh Pusdalops BNPB menyebutkan, gerakan tanah ini dipicu oleh hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi pada Jumat lalu.
Hujan ini berdurasi panjang dari Jumat hingga Sabtu dini hari (12/2), pukul 01.00 WIB.
Fenomena ini teramati pertama kali terjadi di Desa Dermasuci.