POTENSINETWORK.COM – Meski memiliki lahan sawah yang terbatas, Pemkot Bandung berkomitmen terus mengoptimalkan produksi pertanian.
Salah satunya dengan memanfaatkan lahan sawah abadi dan lahan sawah dilindungi (LSD).
Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, Menyampaikan hal itu, selepas berkunjung ke Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Jawa Barat, Selasa, (12/4).
Yana menjelaskan, rata-rata sawah yang berada di Kota Bandung merupakan sawah tadah hujan karena tidak memiliki lahan irigasi teknis.
Sehingga, produktivitasnya hanya bisa menghasilkan satu kali panen per tahun.
“Apalagi kalau kemarau, produksinya pasti rendah hanya 2-3 ton per sekali panen.
“Dengan memanfaatkan teknologi untuk mengelola 30,7 ha sawah abadi di Kota Bandung, kita bisa sampai tiga kali panen per tahun,” ujar Yana.
Berdasarkan Kepmen ATR/BPN No. 1589/SK-HK.02.01/XII/2021, Kota Bandung juga memiliki LSD seluas 673,37 ha.
Sebagian besarnya telah dimanfaatkan untuk menunjang pembangunan Kota Bandung.