Penghargaan BWF Hall of Fame Membuat Liliyana Natsir Kaget

“Bagi saya dengan penghargaan ini bermakna besar, mengingat prestasi saya dihormati di dunia. Saya menunjukkan pantas diperhitungkan dan diharapkan penghargaan ini memberikan motivasi untuk generasi muda untuk terus berprestasi mengharumkan Indonesia,” demikian Butet.

Mengharumkan bangsa
Liliyana Natsir telah mengharumkan nama bangsa melalui bulu tangkis. Banyak gelar juara bergengsi diraih atlet spesialis ganda yang akrab disapa Butet ini, di antaranya tiga titel juara berturut-turut di All England bersama Tontowi Ahmad, medali emas Olimpiade Rio 2016, dan empat gelar juara dunia. Butet pun menjadi orang Indonesia ke-10 yang masuk dalam daftar penerima penghargaan elite BWF Hall of Fame.

Adapun sembilan pebulu tangkis legendaris Indonesia yang sudah masuk BWF Hall of Fame terlebih dahulu adalah, Rudy Hartono, Dick Sudirman, Christian Hadinata, Liem Swie King, Susy Susanti, Tjun Tjun, Johan Wahjudi, Rexy Mainaky, dan Ricky Subagja.

Baca Juga:  Sukses Gulirkan Program TJSL, Pos Indonesia Borong Empat Penghargaan CSR

Butet pun tercatat sebagai perempuan Indonesia kedua yang meraih penghargaan dari induk organisasi olahraga bulu tangkis dunia ini, setelah Susy, peraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992.

Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) memberikan penghargaan Hall of Fame kepada Butet sebagai bentuk apresiasi atas prestasi besar yang diraih perempuan asal Manado, Sulawesi Utara, ini. Penyerahan penghargaan prestisius dari BWF itu digelar sebelum laga semifinal Indonesia Open 2022.

Dalam acara yang berlangsung di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (18/6) siang, Butet mengaku kaget saat mendapat anugerah bergengsi dari BWF.***