POTENSINETWOK.COM – Hujan dengan intensitas tinggi menyebabkan kenaikan debit air hingga mengakibatkan tanggul jebol di Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara pada Senin (1/8) dini hari.
Jebolnya tanggul tersebut diperkirakan karena tidak cukup kuat menahan kenaikan volume air, sehingga menyebabkan permukiman warga di Desa Anggoro Kecamatan Abuki terendam banjir sejak pukul 00.00 waktu setempat.
Merujuk laporan Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB pada Senin (1/8) pukul 18.00 WIB, banjir berdampak kepada 37 KK / 150 jiwa, selain itu banjir juga merendam 35 unit rumah dan 30 hektare sawah dengan tinggi muka air kisaran 30 sampai 50 sentimeter.
Banjir berangsur surut di beberapa titik sejak malam.
Belum ada laporan adanya korban jiwa dan warga tetap bertahan di rumah masing-masing akibat tipikal rumah mereka adalah tipe panggung yang membuat air tidak sampai masuk ke dalam rumah.
Untuk melakukan penanganan bencana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Konawe sejak kemarin telah menerjunkan tim di lokasi terdampak guna melakukan kaji cepat dan berkoordinasi dengan aparat terkait untuk mengambil langkah-langkah penanganan lanjutan.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan prakiraan cuaca untuk wilayah Sulawesi Tenggara pada Selasa (2/8) berpotensi hujan dengan itensitas sedang dan Rabu (3/8) berpotensi akan terjadi hujan lebat.