Sebelumnya, Kapolri juga telah mencopot Irjen Ferdy Sambo dari jabatan Kadiv Propam dan dimutasi sebagai perwira tinggi Pelayanan Markas (Yanma) Polri.
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menegaskan, mutasi ini merupakan komitmen Polri untuk transparan dalam penanganan kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J.
Itulah profil dan biodata Hendra Kurniawan yang dicopot dan dimutasi ke Yanma, hal itu buntut dugaan keterlibatannya dalam kasus pembunuhan Brigadir J di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo.
Berikut profil singkat Hendra Kurniawan:
Dikutip dari detikNews, Hendra Kurniawan lahir di Bandung pada tanggal 16 Maret 1974. Karier kepolisiannya dimulai ketika dia lulus dari Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1995.
Jabatan yang pernah diisi Brigjen Hendra Kurniawan:
-Kaden A Ro Paminal Divisi Propam Polri
-Analis Kebijakan Madya Bidang Paminal Divisi Porpam Polri
-Kabagbinpam Ro Paminal Divisi Propam Polri.
-Hendra mulai menjabat Karo Paminal Divisi Propam Polri pada 16 November 2020. Hendra menggantikan Brigjen Nanang Avianto yang dipromosikan sebagai Kepala Korps Samapta Bhayangkara Baharkam Polri.
Pada tahun 2021, Brigjen Hendra Kurniawan ditunjuk oleh Irjen Ferdy Sambo sebagai pemimpin tim khusus pencari fakta kasus baku tembak di Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 50. Kala itu, insiden tersebut menewaskan 6 anggota Laskar Front Pembela Islam (FPI).***