Jelas saja, pasukan Belanda tersentak kaget dan kewalahan.
Barutunggul bermandikan darah para soldadu karena menjadi sasaran empuk peluru Si Siluman Merah.
Satu pesawat mustang pun tersungkur di kedalaman jurang, dan pilotnya yang masih bernafas segera dievakuasi untuk menjadi tawanan perang.
Seorang saksi hidup dan pelaku perang anggota Siluman Merah bernama Bah Uweb (96 tahun) membenarkan hal itu.
Ia turun gunung ketika perang telah selesai di sore hari dan pasukan soldadu telah tunggang langgang kembali ke markasnya. Barutunggul benar-benar berkubang darah, demikian kata Bah Uweb menerawang masa 75 tahun ke belakang
Dan patung itu berdiri seolah menyimpan seribu cerita tentang masa lalu masa di mana darah dan nyawa dipertaruhkan demi merebut kemerdekaan, maka seyognyalah patung atau tugu bersejarah itu dilindungi serta dipelihara oleh masyarakat dan pemerintah dengan memberikan perhatian khusus untuk agenda pemeliharaannya.
Patung-Patung Perjuangan di Kabupaten Bandung Terlantar
Jangan sampai terjadi hal-hal yang justru sebaliknya, bahwa patung-patung bernilai sejarah hanya teronggok begitu saja, bahkan dihinakan serta dimutilasi oleh tangan-tangan yang tidak mengerti akan nilai darah dan sejarah.