Temui Presiden FIFA, Erick Thohir: Pertandingan Tidak Diperbolehkan di Atas Pukul 5 Sore

POTENSINETWORK.COM
Menteri BUMN Erick Thohir menyambangi FIFA untuk bertemu presiden Gianni Infantino. Dalam pertemuan tersebut, tragedi di Kanjuruhan merupakan bahasan utama dan ada banyak hal lain yang dibahas.

Salah satu poin menarik yang diutarakan Erick adalah soal waktu kick-off, sebagaimana ke depan tidak ada lagi pertandingan di Indonesia yang digulirkan kelewat malam seperti sebelumnya, dan itu juga telah FIFA tulis dalam suratnya.

Sebagai sosok yang sudah akrab dengan derbi dan laga panas, pelatih Persija Jakarta Thomas Doll memahami sengitnya duel vs Persib Bandung. Namun, Doll meminta fans untuk selalu bersikap cermat.
Play Video

Di salah satu program acara Kompas TV, Erick mengatakan: “Poin empat [dari surat yang disampaikan FIFA] ini lebih menarik, mungkin untuk dunia televisi akan teriak-teriak, bahwa pertandingan tidak lagi diperbolehkan di atas jam 5 [sore],” ujarnya, dilansir dari laman Gol.

Baca Juga:  Sponsor Liga 3 Ini Janjikan Hadiah Rp 1 M Bila Timnas Indonesia Juara

“Di situ FIFA menyoroti soal kendaraan umum. Kalau di malam hari tidak ada kendaraan umum, suporter jadi tidak mudah pulang dan bisa menyebabkan kerumunan, yang kemudian berpotensi menimbulkan perseteruan.” katanya.

Erick menambahkan: “Dari surat itu, salah satunya kenapa jam tayang itu paling malam jam 5 [sore] tidak lain untuk mempermudah suporter mendapat akses transportasi publik. Karena kalau mereka habis tanding tidak ada kendaraan umum dan menunggu berjam-jam, itu bisa menyebabkan frustrasi.

“Kemudian suporter nantinya wajib masuk dalam database, seperti di Eropa. Semua suporter di Eropa sudah teregistrasi. Jadi masing-masing suporter juga bertanggung jawab ketika sudah terdaftar. Kalau suporter tersebut melakukan tindakan-tindakan kriminalitas, data itu sudah tercatat.

Baca Juga:  Absen Lawan Madura United, Menurut Regulasi Persipura WO

“Nantinya pembangunan dengan database digital ini akan dilakukan, dan di situ ditulis oleh FIFA.

“Saya merasa FIFA menulis surat ini bukan kacang-kacangan lah. Mereka ini telah melihat program besar yang juga diterapkan di berbagai negara. Dan saya rasa ini spesial buat Indonesia.”

Sebelum kompetisi di Tanah Air berhenti akibat tragedi di Malang, kick-off paling malam adalah pukul 20:30 untuk WIB. Sementara bagi WITA, jam tandingnya bisa sampai 21:30.

Banyak pihak kemudian mempertanyakan soal waktu sepak mula tersebut, termasuk wali kota Solo Gibran yang juga merupakan putra sulung dari presiden Joko Widodo.

Baca Juga:  Diam-diam Erick Temui Prabowo di Kantor Kemhan, Soal Pilpres 2024?

Buntut dari tewasnya 131 suporter di Malang menyusul duel Arema versus Persebaya pada awal Oktober, PSSI memutuskan untuk menghentikan sementara kompetisi selama dua pekan.

Meski begitu, perkembangan ke depan masih bisa dinamis mengingat presiden telah meminta perbaikan menyeluruh terhadap sistem sepakbola di Indonesia, yang nantinya juga akan dibantu oleh FIFA