Nasib Ratusan Karyawan Perkebunan, Gaji Tujuh Bulan Belum Dibayarkan

Pabrik Teh Hijau Perkebunan Teh Negara Kanaan Desa Indra Giri Kecamatan Rancabali Kabupaten Bandung.(Lily Setiadarma)

POTENSINETWORK.COM – Nasib kurang baik tengah dialami ratusan karyawan Perkebunan PT. Negara Pura Bianka. Pasalnya gaji yang seharusnya diterima setiap bulan, malah hingga tujuh bulan lamanya belum terealisasi.

Salah seorang karyawan yang enggan disebutkan namanya mengaku terpaksa berhutang demi memenuhi kebutuhan sehari-harinya.

“Saya ikut arisan paket saja tidak bisa bayar. Padahal tidak besar, untuk arisan pake hanya Rp100 ribu per bulan. Bingung mau diteruskan juga, enggak ada uang bayarnya,” ujarnya saat dikonfirmasi oleh wartawan, di Rancabali, Minggu (1/4).

Baca Juga  Tekan Angka Pengangguran, Disnaker Kabupaten Bandung Gelar Job Fair Online

Para karyawan diminta untuk tidak menyebarkan informasi mengenai keterlambatan gaji selama tujuh bulan tersebut. Jika sampai memberitahu kepada orang lain, maka karyawan tersebut diancam akan diusir.

Sebagai informasi, gaji karyawan tetap di perkebunan teh itu sebesar Rp 2,5 juta. Sedangkan untuk pegawai borongan petik teh dibayar per hari sekitar Rp70 ribu sampai Rp100 ribu, tergantung hasil pemetikan tehnya.

Sementara itu saat dikonfirmasi mengenai kasus pembayaran gaji karyawan tersebut, ADM Perkebunan terkait sedang tidak ada di kantor.
(Lily Setiadarma)

Editor: D Ruswandi