Mereka bertaruh harta dan kemampuan menjadi bagian sejarah besar dunia itu. Seluruh makanan yang disajikan dalam KAA hasil olahannya, diberikan secara gratis selama KAA berlangsung.
Madrawi dan Fhadli Badjuri adalah sahabat-sahabat dekat Presiden Soekarno dan Roeslan Abdeolgani.
Mereka itu pemilik Rumah Makan (RM) Madrawi di Jalan Dalem Kaum Bandung waktu itu.
Pada saat perhelatan KAA tahun 1955, Madrawi dan Fhadli Badjuri mendapat kepercayaan mengurus kebutuhan konsumsi bagi para delegasi KAA.
Kesempatan besar, mereka tidak menyia-siakannya. Sesegera mungkin meracik makanan dan mengemasnya dengan baik serta higienis.
Sajian makanan khas Madura pun kemudian tersaji ditengah-tengah penyelenggaraan KAA.
Jenis-jenis makanan khas Madura itu diantaranya adalah sate dan soto Madura.