Makan Siang Istana dan Gagasan Perbaikan Nasib Petani Indonesia

makan
Politisi muda dan aktivis pertanian Indonesia, Dede Ginanjar Pristiawan (foto; Aprianto/potensinetwork)

Atau setidaknya, saat sajian khas Indonesia hadir dalam piring-piring makan politisi, dibalik sajian khas Indonesia, maka Presiden Jokowi turut mengingatkan pula mengenai Indonesia itu kaya dengan sumber daya alam unggul, sehingga rakyatnya dapat berusaha bertahan dengan cita rasa makanan Indonesia.

Bisa saja lidah-lidah politisi itu telah lama dibiasakan mencicipi makanan negeri asing.

Terbiasa dengan makanan produk asing, hal ini menimbulkan bahaya jangka panjang. Pengaruhnya besar kepada cara politisi bertindak.

Kita mengetahui bahwa asupan pangan itu memengaruhi langsung terhadap prilaku. Saat ini banyak sekali sikap-sikap politisi mencerminkan warna-warna politik asing, terpengaruh jalan pikiran negeri entah berantah.

Bersama petani Indonesia, bagaimana seharusnya kita mengembalikan Indonesia kepada keunggulannya sebagai Indonesia dengan kemandiriannya dan berpengaruh secara mendunia bersama isi piring makan siang yang kita santap setiap saat. *(Aprianto)