Kang Fuad menyeru agar seluruh elemen massa aksi bersama-sama, dengan tekad bulat, memastikan bahwa para pelaku kejahatan kemanusiaan dihadapkan pada pengadilan yang adil. Kita tidak hanya berjuang untuk hari ini, tetapi untuk mewariskan tanah ini kepada generasi mendatang dengan martabat dan keadilan yang utuh.
“Kami juga menyayangkan negara dijadikan alat kekuasaan bagi segelintir orang atau pun golongan dan kelompok. Negara kita berdasarkan Prinsip-prinsip demokrasi, bukan berdasarkan ideologi atau pemahaman atau kepentingan orang per orang atau keluarga atau golongan kelompok mana pun” sambung Kang Fuad.
Mengakhiri perkataannya, Kang Fuad menyebutkan bahwa pihaknya hadir memastikan suara mahasiswa dan rakyat akan terus padu dalam mendukung agenda-agenda penuntasan kasus HAM dan pemberantasan korupsi. (Aprianto)