Anggota Militer
Menghimpun info dari Watchindonesia.de bahwa ada Prabowo Subianto dan Luhut Binsar Panjaitan pada saat PT Kiani Kertas pernah memiliki kesulitan produksi.
Selanjutnya, dalam menyelesaikan kesulitan-kesulitan produksi muncul dalam dua wujud anggota militer tingkat tinggi.
Awal Desember 2003 lalu Jenderal Luhut B Panjaitan mengambil alih kepemimpinan dibawah menteri perindustriannya Suharto dan Prabowo Subianto yang juga mantu mantan Presiden Suharto.
Tidak jelasnya peranan dua orang eks militer tersebut dalam pengambilalihan kepemimpinan.
Luhut B Panjaitan menurut pengakuannya beberapa waktu lalu menyatakan pihaknya berfungsi sebagai direktur perusahaan pada tahap pertama.
Sedangkan mantan petinggi Komando Pasukan khusus ini tampaknya tidak memiliki posisi formal. Dengan kata lain prabowo menerima tugas dari luhut panjaitan untuk “mencari uang”, kemudian orang mengetahui posisinya sangat menentukan.
Sudah hampir 20 tahun PT. Kiani Kertas yang sekarang berubah menjadi Kertas Nusantara belum terselesaikan hingga sekarang. Dari informasi berkembang, bahwa PT. Kertas Nusantara memiliki sedikitnya 220 hektar tanah, berada di Kabupaten Pasir Penajam Kalimantan Timur.
Belum selesai permasalahan Kiani Kertas, Ibukota Nusantara (IKN) dalam waktu dekat segera berdiri. Lahan milik Prabowo Subianto berada sangat dekat dengan lahan IKN.
“Kejadian ini membuat kita menjadi curiga terkait hal apa yang terjadi . Untuk hal ini kami memohon Pak Prabowo Subianto untuk menyelesaikan permasalahan Kiani Kertas. Mungkin saja telah terlalu lama dan jangan sampai menjadi permasalahan turun menurun.” Pungkas Kang Fuad sebagai Ketua Umum Ikatan Alumni Muda Universitas Padjadjaran (IKA MUDA UNPAD). (Aprianto)
