Untuk memastikan penyelenggaraannya berkualitas jujur dan adil, hal ini tergantung pada proses pengawasan, tentu saja ini menjadi tugas keluarga besar Bawaslu.
“Kalau pengawasannya baik, maka penyelenggaraanya akan baik dan efektif sehingga nanti hasilnya pun akan baik dan berkualitas. Itu esensi dari kenapa kita harus totalitas, dan kenapa Bawaslu harus betul-betul melaksnaakan tugas se optimal mungkin, sehingga hasilnya pun akan berkualitas dan nanti pemerintahan akan berkualitas, ujungnya kesejahteraan akan terwujud,” katanya.
Pemda Kabupaten Sumedang bersama Forkopimda memberikan dukungan penuh kepada Bawaslu untuk melaksanakan tugas dengan baik.
“Namun sebaik apapun melaksanakan tugas,tidak bisa sendirian namun dibutuhkan team yang baik. Penanggung jawab utama dilakukan oleh keluarga besar Bawaslu, kemudian Panwas Kecamatan, dan pengawas desa dan kelurahan. Untuk itu dibutuhkan komunikasi dan kolaborasi dengan semua pihak,” imbuhnya.
Ketua Bawaslu Kabupaten Sumedang Ade Adriatna Sinulingga menyebutkan kegiatan Apel Siaga tersebut bertujuan untuk mempersiapkan seluruh jajaran dari mulai tingkat kecamatan, kelurahan/desa sampai ke tingkat PTPS agar bisa mempersipkan pengawasan khusunya pada saat masa tenang dan juga pemungutan suara yang akan berlangsung 14 Februari 2024.
“Harapan kami, Bawaslu mendapat dukungan dari seluruh pihak, stake holders terkait khususnya Pemda Sumedang, agar bersama-sama menciptakan pemilu yang sukses tanpa ekses. Dan juga out put nya bukan hanya terkiat memilih masa depan kita, namun juga untuk sama-sama memberikan pendidikan politik bagi masyarakat Sumedang,” katanya. [*]
