GARUT, Potensinetwork.com – Menjelang puasa ramadhan, karang taruna Desa Sudalarang menggelar bazar murah di desa Sudalarang. Rabu (13/3) kemarin. Dalam bazar itu, karang taruna menjual berbagai sembako seperti minyak goreng, beras, gula pasir dan telur dengan harga di bawah rata-rata pasar.
Kepala Desa Sudalarang kecamatan Sukawening kabupaten Garut Deni Diana, M.Nur menjelaskan, jika pihak Karang Taruna bekerjasama dengan solidaritas Pedagang Jambe rea Desa Sudalarang untuk menjual sembako dengan harga miring. Walaupun kegiatan tergolong sederhana tetapi berbagai dukungan yang diberikan dari unsur elemen masyarakat sangat banyak, apalagi ditambah kegiatan lainnya yaitu, pembagian tajil gratis dan santunan pada anak yatim.
“Masyarakat Desa sekitar pun ikut senang dengan adanya acara ini. Mereka yang datang dapat membeli kebutuhan pokok untuk di masak dirumah. Kami kedepannya akan mencoba melakukan sebuah kegiatan orientasi yang memadukan antara usaha ekonomi produktif dan memanfaatkan organisasi dan masyarakat,” terang Deni.
Disisi lain Ketua Karang Taruna Desa Sudalarang Aceng Mumu mengatakan, bahwa kegiatan ini juga bertujuan untuk mengantisipasi lonjakan harga di pasar yang diprediksi akan naik menjelang Idul Fitri ini. Langkah ini dilakukan oleh pihak Karang Taruna Desa Sudalarang agar dapat membantu meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap program – program besutan organisasi kepemudaan tersebut.
“Berbagai pengumuman adanya bazar bahan pokok dari Karang Taruna Desa Sudalarang pun sudah kami sebarkan bahkan dengan menggunakan media sosial,” tandas Fajar, wakil ketua karang taruna Desa Sudalarang.
“Pemberitahuan juga sudah kami lakukan kepada Camat Sukawening
sebagai pemimpin di wilayah kecamatan Sukawening ini,” ungkapnya.
“Warga banyak yang menanyakan adanya jajanan di bulan Ramadhan ini, dan kalau memang acara ini sukses dan animo masyarakat sangat besar maka akan kami lanjutkan untuk besok sampai mendekati lebaran,” lanjutnya kepada Potensinetwork.com.
“Tarif harga sembako menjelang hari raya biasanya berangsur meroket. Dari situ kita adakan bazar agar warga setempat dapat mempersiapkan berbagai kebutuhan yang diperlukan. Dan kami berterimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung acara ini sehingga berjalan dengan lancar,” ungkap Aceng Mumu.
Sementara itu Arif, warga Desa Sudalarang mengatakan sangat terbantu dengan adanya kegiatan bazar murah tersebut, ia datang lebih awal agar tidak kehabisan sembako yang dibutuhkannya.
“Alhamdulilah ini sangat membantu, apalagi harga sembakonya sangat terjangkau. Jadi saya tidak perlu pergi kepasar untuk mendapatkan keperluan yang saya butuhkan,”ungkapnya. (T.Wirama)
