BANDUNG, POTENSINETWORK.COM- Nusantara suatu saat akan membayar mahal untuk mengembalikan nilai-nilai luhur yang pernah ada dalam rangkaian peradaban terdahulu.
Cerminan itu nampak dari kondisi saat ini, yaitu bagaimana keadaan Nusantara semakin menunjukan kelangkaan generasi penerus bangsa dalam memahami warisan-warisan adat dan budaya leluhur.
Sebuah perbincangan bersama Akademisi dan Pemerhati Budaya, Nita Karwita atau Abah Onet dan Pendiri Aliansi Mahasiswa Jawa Barat (Alam Jabar) yang akrab disapa Ipang Mahardika Gajayana, mengenai realitas budaya Nusantara, di Bandung, belum lama ini.
Secara mendasar, Abah Onet mempertegas keterpurukan pemahaman generasi bangsa terhadap kondisi adat dan budaya khususnya di tatar Jawa Barat, bahwa terputusnya generasi dengan pahaman budaya mumpuni nampak ia temui dalam aktivitasnya sebagai pegiat olah raga tradisional “Jamparingan”.
Nilai-nilai dan makna dalam permainan tradisional atau permainan adat, semakin sulit dipahami generasi saat ini.
Selain karena semakin langka orang-orang yang memainkan olah raga tradisional itu, terlebih karena upaya pelestariannya semakin pudar.