Diakui, pandemi Covid-19 ikut memukul sektor perekonomian. “Pandemi Covid berdampak sektor industri di Kota Cimahi membeku, hal itu mempengaruhi rendahnya penyerapan tenaga kerja. Namun, sekarang sudah mulai menggeliat kembali dan sejauh ini konflik sosial di Cimahi cukup terkendali,” ucapnya.
Dengan masih tingginya tingkat pengangguran, strategi program padat karya diharapkan efektif menekan angka pengangguran. “Strategi harus kita lakukan mengingat tingkat pengangguran ini masih cukup besar. Mudah-mudahan dengan berbagai upaya ini tahun depan angkanya terus menurun,” paparnya.
Jika angka pengangguran dapat turun drastis maka pihaknya bisa fokus pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. “Misal pekerjaan sekarang mungkin belum layak, maka kita upayakan untuk meningkatkan pendapatan mereka. Bisa dengan cara kompetensi ditambah sehingga nilai pekerja jadi meningkat,” tuturnya.**




