“Terima kasih kepada Bapak Bupati Bandung, kami merasa diperhatikan dan mendapatkan dukungan kepada kami,” katanya sambil mendoakan Bupati Bandung bisa terus memberikan perhatian kepada anak-anak hebat.
Emma mengatakan bahwa layanan terapi Rumah Alifa ini setiap hari Rabu secara gratis. Pelayanannya kolaborasi antara Puskesmas Pacet dan Puskesmas Panca. Selain itu ada pengecekan yang dilakukan tim kesehatan ke rumah difabel dan pelayanan KB gratis kepada ibu-ibu.
Emma berharap dengan adanya layanan terapi rumah Alifa ini jadi pilot project bagi kecamatan lainnya di Kabupaten Bandung untuk membantu anak-anak hebat.
Ia mengungkapkan atas kolaborasi Rumah Alifa dengan Dinas Sosial Kabupaten Bandung itu, hingga saat ini pendataan anak-anak difabel di Kabupaten Bandung sudah hampir rampung mencapai 80 persen atau sekitar 1.248 orang.
“Mohon doa pendataan anak-anak difabel diberikan kelancaran,” katanya.**