Menjadi Relevan, Mampu Bertahan, dan Tumbuh di Era Digital, Pelaku UMKM Bandung Harus Kuasai Rahasis Kunci Ini

UMKM
Sekretaris Dinas Arsip dan Perpustakaan (Disarpus) Kota Bandung, Medi Mahendra, A.P., S.Sos., M.Si., saat membrikan materi dalam kesempatan menjadi Pembicara Kunci acara kemitraan Kampung Wisata Wisata Kreatif Literasi Sukamulya Cinambo dengan Smartfren Community Bandung bertajuk "Teman UMKM Kota Bandung Naik Kelas Part 1. (Foto: potensinetwork.com/Ayu/Istimewa)

KOTA BANDUNG, POTENSINETWORK.COM– Dalam era bisnis modern yang serba digital, pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah atau UMKM, wajib memiliki rahasia kunci sukses ini.

Ya, rahasia kunci itu bernama literasi digital. Dengan literasi digital, pelaku UMKM akan mampu relevan di era modern, mampu bertahan, dan terus tumbuh.

Sekretaris Dinas Arsip dan Perpustakaan (Disarpus) Kota Bandung, Medi Mahendra, A.P., S.Sos., M.Si., menekankan hal tersebut dalam kesempatan menjadi Pembicara Kunci acara kemitraan Kampung Wisata Wisata Kreatif Literasi Sukamulya Cinambo dengan Smartfren Community Bandung bertajuk “Teman UMKM Kota Bandung Naik Kelas Part 1.

Baca Juga:  Tim basket Pemkot Bandung harus puas di runner up Piala Gubernur Jawa Barat

Acara bertemakan “Cara Pintar UMKM Peroleh Omset 100 Juta Rupiah Pertama dengan Digital Marketing,” terlaksana pada Sabtu, 31 Agustus 2024, di Aula Dinas Arsip dan Perpustakaan Kota Bandung.

Dalam era bisnis modern yang serba digital, kata Medi Mahendra, memiliki keterampilan literasi digital adalah keharusan bagi pelaku UMKM.

Literasi digital menurut Medi Mahendra, memungkinkan pengusaha untuk memahami dan memanfaatkan teknologi secara efektif dalam mengelola bisnis, menciptakan strategi pemasaran, dan menjangkau lebih banyak konsumen melalui platform digital.

Baca Juga:  "Life Me Music", Band Asal Bandung dengan Personil Multi Talenta Aliran Musik, Luncurkan Mini Album "Kota Kecil"

“Pelaku UMKM harus memiliki kemampuan berliterasi digital untuk mengimbangi dinamika bisnisnya.” ungkap Medi Mahendra.

UMKM
Head of Corporate Communication & CSR Smartfren Telecom, Dr. Dani M. Akhyar, S.T., M.Si, dalam paparan materi pelatihannya, menyebutkan bahwa pelatihan literasi digital tidak hanya memberikan pengetahuan, tetapi juga memberikan peluang nyata untuk meraih omset besar. (Foto: potensinetwork.com/Ayu/Istimewa)