KOTA BANDUNG, POTENSINETWORK.COM– Pada masa transisi pemerintahan Indonesia penuh harapan ini, Ikatan Alumni Muda Universitas Padjadjaran (IKA Muda UNPAD) mengusulkan lima kementerian baru di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Pembina IKA Muda Unpad, Fuad Rinaldi, menyampaikan hal tersebut di Bandung belum lama ini.
Usulan Fuad mengenai lima kementerian itu antara lain Kementerian Peternakan, Pengentasan Kemiskinan, Transmigrasi dan Urbanisasi, Wakaf dan Zakat, serta Sumber Daya Air. Bersama usulan ini pula, pihaknya berkomitmen untuk mendukung agenda-agenda nasional yang diusung oleh pemerintahan baru.
“Dalam upaya memajukan peran aktif alumni, salah satu inisiatif utama yang kami usulkan adalah pendirian lima kementerian baru. Dengan dukungan lebih dari 360,000 alumni, kami siap berkontribusi dalam memenuhi Bakti Padjadjaran kepada Negara melalui peran aktif dalam pemerintahan yang baru ini,” kata Fuad.
Sebagai Ketua Dewan Pembina IKA Muda UNPAD, kata Fuad, pihaknya yakin akan ada sinergi yang kuat antara alumni UNPAD dengan pemerintahan Prabowo-Gibran. Ia juga optimis, IKA Muda Unpad di bawah kepemimpinan baru yaitu Ardhi M. Wiraatmadja sebagai Ketua Umum IKA Muda UNPAD ke-2, siap bersama dalam menjalankan misi ini.
“Membangun masa depan yang lebih baik untuk bangsa dan negara, kita butuh kebersamaan. Saya yakin Indonesia maju dengan sinergi konkret antara pemerintah, akademisi, dan elemen rakyat Indonesia secara menyeluruh,” ujar Fuad.
Melalui usulan pendirian lima kementerian baru tersebut, IKA Muda UNPAD berharap dapat memberikan solusi konkret terhadap berbagai tantangan yang dihadapi bangsa. Kementerian Peternakan diusulkan untuk meningkatkan swasembada pangan hewani, Kementerian Pengentasan Kemiskinan diharapkan menjadi motor penggerak kesejahteraan masyarakat, sementara Kementerian Transmigrasi dan Urbanisasi bertujuan untuk mengatasi masalah kepadatan penduduk di perkotaan. Selain itu, Kementerian Wakaf dan Zakat diharapkan dapat memperkuat ekonomi umat melalui pengelolaan zakat yang lebih efisien, dan Kementerian Sumber Daya Air diusulkan untuk menjaga ketersediaan air bersih yang berkelanjutan di seluruh wilayah Indonesia. (Aprianto/Nendy S.)
