KOTA BANDUNG, POTENSINETWORK.COM– Kelurahan Panjunan, yang terletak di Kecamatan Astana Anyar, Kota Bandung, kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat Provinsi Jawa Barat. Lurah Panjunan, H. Iya Sunarya, S.IP, M.Si., berhasil melejitkan nama Kota Bandung dengan karya inovatifnya di bidang kesehatan masyarakat yang bertajuk “Sinergitas Pencegahan Deteksi Dini Stunting” atau SIGAHDISTING.
Pada 30 Oktober 2024 mendatang, Lurah Iya Sunarya dijadwalkan akan mempresentasikan inovasi SIGAHDISTING di hadapan Tim Penilai Kompetisi Inovasi Jawa Barat (KIJB). Proyek ini berfokus pada pencegahan stunting melalui deteksi dini, yang bertujuan untuk menjaga kesehatan dan meningkatkan kualitas hidup anak-anak di Kota Bandung. Melalui kerjasama lintas sektor dengan pemerintah dan masyarakat, SIGAHDISTING memberikan solusi komprehensif dalam menangani masalah stunting, mulai dari edukasi, deteksi awal, hingga penanganan kasus.
Kelurahan Panjunan berhasil menempatkan inovasi SIGAHDISTING di antara Top 15 inovasi yang terpilih di kompetisi bergengsi ini. Pencapaian ini membawa Kelurahan Panjunan semakin diakui atas upaya dan dedikasi dalam mengatasi permasalahan kesehatan masyarakat yang mendesak. Dengan partisipasi dalam KIJB, diharapkan SIGAHDISTING tidak hanya memberi dampak positif bagi masyarakat Panjunan tetapi juga menginspirasi kelurahan lain di Jawa Barat untuk mengembangkan inovasi serupa dalam meningkatkan kualitas hidup warganya.
Menghimpun keterangan dari berbagai sumber, Lurah Iya Sunarya menyampaikan bahwa inovasi SIGAHDISTING lahir dari kepedulian terhadap masalah stunting yang masih tinggi di beberapa wilayah, termasuk Kota Bandung. Menurutnya, sinergi antara pemerintah, tenaga kesehatan, dan masyarakat sangat penting dalam mengatasi masalah ini secara efektif.
Dukungan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui penyelenggaraan Kompetisi Inovasi Jawa Barat memberikan kesempatan bagi setiap daerah untuk menunjukkan dedikasi mereka dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan adanya SIGAHDISTING, Kelurahan Panjunan telah membuktikan bahwa kolaborasi dan inovasi adalah kunci dalam memajukan daerah dan melahirkan solusi nyata yang berdampak luas.
Ajang KIJB ini juga menjadi platform yang strategis bagi para inovator untuk saling bertukar pengalaman dan berbagi praktik terbaik dalam menyelesaikan berbagai isu sosial di masyarakat. Hasil verifikasi dan validasi dari Tim Penilai KIJB yang berlangsung pada akhir Oktober hingga awal November 2024 nanti, akan menentukan peringkat inovasi terbaik di tingkat provinsi, dan Kelurahan Panjunan siap mengharumkan nama Kota Bandung di panggung tersebut.
Dengan berbagai persiapan yang telah dilakukan, seluruh masyarakat Panjunan berharap SIGAHDISTING dapat menjadi inovasi unggulan yang membanggakan, tidak hanya bagi Kota Bandung, tetapi juga bagi Jawa Barat. (Aprianto/Nendy S.)
