News  

Pascalebaran, DLH Kota Cimahi Dorong Partisipasi Masyarakat untuk Kelola Sampah

CIMAHI, Potensinetwork.com – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cimahi mengingatkan masyarakat untuk melakukan pengelolaan sampah pascalibur lebaran 2025. Volume sampah di Kota Cimahi diprediksi meningkat pascalebaran, sehingga harus dilakukan upaya mengurangi produksi sampah rumah tangga.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cimahi Chanifah Listyarini, mengungkapkan pihaknya berkoordinasi dengan aparat kewilayahan untuk menekan produksi sampah di tingkat masyarakat.

“Dengan menekan produksi sampah di tingkat wilayah, jatah ritase yang ada bisa digunakan untuk membersihkan TPS karena cuti lebaran berdampak pengangkutan menjadi terbatas,” ujarnya.

Saat ini kuota Kota Cimahi untuk pengangkutan ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti masih dibatasi 17 ritase per hari. Pemkot Cimahi terus berupaya mencari solusi terbaik untuk menangani kelebihan sampah yang tidak terangkut tersebut.

DLH Kota Cimahi tengah mempersiapkan alat pengolahan sampah dengan sistem mekanikal. “Sistem mekanikal melibatkan pemilahan sampah secara otomatis. Sampah anorganik akan dicacah untuk dijadikan Solid Derived Fuel (SDF), sementara sampah organik diolah menjadi kompos,” ucapnya.

Pemkot Cimahi juga mengoptimalkan pengolahan sampah di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Santiong. “Yang prioritas pengelolaan sampah di TPST Santiong, selain itu kita juga memiliki beberapa fasilitas pengolahan sampah skala kecil lainnya,” paparnya.

Pihaknya mendorong peran masyarakat dalam menekan limbah rumah tangga yang berlebihan setelah Lebaran. Terutama, memilah dari rumah agar volume sampah dapat dikurangi secara signifikan. “Dengan memilah sampah sejak dari rumah, diperkirakan volume sampah bisa berkurang hingga 40 persen,” tuturnya.**