News  

Dispantan Cimahi Gelar “GPM Pangsi”

murah
Gerakan Pangan Murah GPM Pangsi yang digelar oleh Dinas Pertanian dan Pangan Kota Cimahi 2025 *(photo: tri_potensinetwork)

CIMAHI, Potensinetwork.com – Dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan, Dinas Pangan dan Pertanian Kota Cimahi menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM), Pangan Pokok dan Segar Cimahi (GPM Pangsi), di Selasar Pemkot Cimahi, 8/5/2025.

Kegiatan bertujuan untuk membantu warga Cimahi meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok dan sebagai bentuk perhatian pemerintah kepada masyarakat.

Kegiatan pasar murah dilakukan untuk memenuhi kebutuhan bahan pokok ditengah masyarakat, oleh karenanya, Pemkot Cimahi mengajak kepada seluruh stakeholders untuk berkolaborasi dalam pelaksanaannya, termasuk kegiatan Gerakan Pangan Murah ini.

Baca Juga:  Pengurus DPP APDESI Periode 2024-2029 Dilantik, Dedi Mulyadi : Hindari Politik Praktis dan Lakukan Efisiensi Keuangan
murah
Gerakan Pangan Murah di Selasar Pemkot Cimahi, 8 Mei 2025 *(photo: tri_potensinetwork)

Meski kondisi geografis Kota Cimahi, terbatas dengan luas wilayah, terbatas dengan sumber daya alam sehingga dalam memenuhi kebutuhan bahan pangan masih bergantung pada daerah penghasil. Namun Pemkot Cimahi dapat mandiri dalam pemenuhan pangan.

Hal itu dapat terlaksana dengan strategi dan inovasi juga keterlibatan semua pihak dalam ketahanan pangan agar Çimahi dapat menjadi kota mandiri dalam pemenuhan pangan.

Berbagai kebutuhan pokok tersedia termasuk beras, minyak goreng, telur, daging ayam, daging sapi, serta aneka sayuran. Pemilihan Gerakan Pangan Murah, juga mempertimbangkan aksesibilitas masyarakat.

Baca Juga:  Disinyalir tak Sesuai Spek Komisi C DPRD Kabupaten Bandung Kunjungi Lokasi Pembangunan Jalan, Yanto Minta Bupati Hadirkan Kadis PUTR

GPM bertujuan mengendalikan inflasi daerah dengan menjamin ketersediaan bahan pokok, menstabilkan pasokan dan harga pangan, serta mendukung pelaku usaha lokal.

Tahun ini, GPM dijadwalkan untuk digelar hingga tingkat kelurahan. Hingga saat ini, sudah beberapa kali dilakukan ditingkat kelurahan dan kecamatan. **