News  

Sulap Sampah Jadi Batako, Bupati Bandung Takjub dengan Inovasi Motah

KAB.BANDUNG, Potensinetwork.com –Bupati Bandung Dadang Supriatna mengaku takjub saat meresmikan inovasi Mesin Incinerator Sampah (MOTAH), di TPS3R Bagja, Desa Lengkong, Kecamatan Bojongsoang Kabupaten Bandung, Rabu 10 September 2025. Inovasi Motah ini bisa mengolah sampah sehingga menjadi batako.

Bupati Bandung menjelaskan, dari hasil pengolahan MOTAH, sampah yang sudah dipilah antara sampah organic dan anorganik.Kemudian sampah dibakar dengan suhu 1.000 derajat celcius.

“Sampah residu yang masuk ke Motah menjadi abu. Abunya dicampur dengan semen dan diolah, dicetak mejadi batako. Ini inovasi luar biasa,” kata bupati kepada wartawan saat meresmikan Motah.

Baca Juga:  Rapat Paripurna DPRD Kab.Bandung  Bahas KUA PPAS 2026 

Bupati Dadang Supriatna menyatakan inovasi Motah ini menjadi prototipe yang akan diterapkan di desa-desa lainnya di Kabupaten Bandung.

“Kalau Motah ini dipakai di semua desa/kelurahan, saya optimistis masalah sampah di Kabupaten Bandung bakal beres,” tandasnya.

Apalagi Motah ini mampu mengolah 8-10 ton sampah setiap harinya di mana dalam satu jam mengolah 1 ton sampah. Sementara tiap desa rata-rata menghasilkan 5-10 ton sampah setiap harinya.

Menariknya lagi, imbuh Kang DS, Motah ini sudah dikelola oleh Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) Pemeritahan Desa Lengkong, sehingga ke depannya biaya operasional akan lebih terjamin dan untuk membayar upah pegawainya.

Baca Juga:  Kasus positif ada di Leles, Cegah PMK Hewan, DKPP Jabar Bentuk Unit Respon Cepat

Lebih dari itu, Motah ini tidak terlalu berdampak terhadap lingkungan sebab sampah dibakar pada suhu 1.000 derajat celcius.

“Kalau dibakarnya masih di Bawah 500 derajat mungkin masih berdampak terhadap lingkungan polusinya,” tukasnya.(*)