CIMAHI, Potensinetwork.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi segera melakukan seleksi terbuka atau open bidding untuk mengisi posisi delapan jabatan tinggi pratama yang mengalami kekosongan. Kekosongan itu ditargetkan sudah terisi akhir tahun 2025.
Delapan posisi yang tidak memiliki pimpinan definitif itu adalah Dinas Arsip Daerah, Satpol PP dan Damkar, Inspektorat, Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman, RSUD Cibabat, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Badan Kepegawaian dan Pengelola Sumber Daya Manusia, serta Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil. Kekosongan itu diisi pelaksana tugas (Plt).
“Jadi memang sekarang ada 8 posisi yang kosong setelah ada pergeseran kemarin dan juga ada yang memang sudah pensiun. Oleh sebab itu, saya perintahkan untuk segera open bidding sehingga semuanya terisi,” kata Wali Kota Cimahi Ngatiyana, Selasa (14/10/2025).
Jika sudah terisi di akhir tahun, kata Ngatiyana, maka diharapkan pembangunan di Kota Cimahi di tahun 2026 lebih baik dan optimal. “Awal 2026 kita star semuanya sudah terpenuhi. Kota star untuk membangun dan melayani masyarakat dengan maksimal,” ucap Ngatiyana.
Ngatiyana mengatakan, proses seleksi terbuka akan dilakukan tim panitia independen sehingga dipastikan akan lebih transparan dan profesional. Selain itu, dirinya menegaskan tidak ada transaksional dalam proses pelaksanaan open bidding di lingkungan Pemkot Cimahi.
“Ini dilakukan secara transparansi dan sesuai aturan. Tidak ada yang menggunakan uang, semua karena prestasi dan kompetensi,” ujar Ngatiyana.
Dirinya melanjutkan, mulai tahun depan Pemkot Cimahi akan menerapkan manajemen talenta atau sistem merit dalam mengelola aparatur sipil negara (ASN). Hal itu sesuai arahan dari Badan Kepegawaian Nasional.
“Jadi mulai tahun depan mungkin kita baru akan melaksanakan yaitu manajemen talenta atau meritrokasi atau merit sistem,” kata Ngatiyana.***




