News  

DPK KNPI Kecamatan Sukawening Gelar Seminar Kepemudaan

Jajaran DPK KNPI Sukawening pose bersama disela acara seminar ...

POTENSINETWORK.COM – Bertempat di Aula Desa Maripari Kecamatan Sukawenung Kabupaten Garut, DPK Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) dan Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) Sukawening menyelenggarakan Seminar Kepemudaan se-Kecamatan Sukawening, Minggu, (15/10), dengan tema “Membangun Sinergitas Pemuda Desa Menuju Sukawening Berdaya di Era Digital, yang dihadirioleh berbagai organisasi kepemudaan yang ada di wilayah Kecamatan Sukawening.

Hal ini dijelaskan oleh Ketua DPC KNPI Kecamatan Sukawening, Muhammad Fauzan S.Pd. 
“Ada kurang lebih 20 OKP yang kami undang dan tercatat di KNPI terdiri dari sayap partai, Garda Bangsa, akademisi, dan banyak lainnya yang tergabung dalam OKP,” ungkapnya. 

Tema yang diangkat dalam seminar ini sangat relevan dengan tantangan zaman saat ini. Era digital 4.0 harus membawa perubahan besar dalam cara kita hidup, bekerja dan berinteraksi.

Oleh karena itu, pemuda desa perlu memahami peran dan potensi mereka dalam menghadapi era ini. Sinergi dan kolaborasi antara pemuda menjadi sangat penting dalam memajukan daerah dalam halnya kecamatan Sukawening yang menuju desa yang berdaya di era digital.

Seminar menghadirkan dua narasumber yang memiliki latar belakang sebagai praktisi dan pakar dibidang Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), yakni tokoh pemuda, Kang Eri dan Kang Dadang.

“Mereka adalah tokoh yang telah dinilai berhasil dan sukses dalam membangun usaha mereka, dan keduanya merupakan putera daerah Sukawening. Keberhasilan mereka menjadi inspirasi bagi pemuda desa untuk berwirausaha dan memanfaatkan potensi yang ada,” ujar Muhamad Fauzan.

Lebih jauh Fauzan menegaskan, dengan tema yang diusung, karena mengimbangi perkembangan teknologi yang terus maju. Perlu motivasi dan upaya agar tidak ketinggalan, dan pastinya harus bisa mendahului hal tersebut.

“Teknologi hari ini semakin berkembang dan semakin maju terus tanpa ada hentinya, kita perlu motivasi supaya kita tidak ketinggalan dan tentunya kita harus lebih mendahului itu,” singkatnya.

Ia berharap, kegiatan yang baru dimulai pada awal tahun 2023 ini, dapat menjadi pionir dan terus berlanjut untuk kegiatan-kegiatan yang akan datang. 

“Harapan kami ini menjadi kegiatan awal kami di tahun 2023 dan menjadi pionir kegiatan di tahun 2023, sehingga bisa kita lanjutkan di kegiatan-kegiatan yang akan datang,” pungkasnya. *(T.Wirama)