News  

Akibat Tanah Longsor Dinding Rumah Bu Eha Retak

Llongsor di belakang halaman rumah dan keretakan pada dinding rumah milik Bu Eha warga Kp Pasirpanjang RT 03 RW 01 Desa Sukajaya kecamatan Sukaresmi Kabupaten Garut. Senin tgl 15/01/2024 jam 3.30

GARUT, POTENSINETWORK.COM – Akibat dari pergerakan tanah dan hujan yang intensitas tinggi dalam jangka yang lama mengakibatkan terjadi pergerakan tanah yang menyebabkan tanah longsor di belakang halaman rumah dan keretakan pada dinding rumah milik Ibu Eha warga Kp Pasirpanjang RT 03 RW 01 Desa Sukajaya kecamatan Sukaresmi Kabupaten Garut. Senin tgl 15/01/2024 jam 3.30.

Kejadian ini pernah terjadi pada bulan Oktober 2023 dan pernah di survei oleh tim BPBD.

Dampak dari kejadian tersebut mengakibatkan jalan desa retak diperkirakan sepanjang 300 m dan di rumah Ibu Eha terancam karena ada retakan di dinding rumah tinggi 3 m panjang 2 m, tanah yang longsor di belakang rumah diperkirakan panjang 50 m dan tinggi 10 m.

Baca Juga:  Jelang Pawai Persib Juara 25 Mei, Pemkot Bandung akan Razia Minol Ilegal

IBu Eha (korban) sangat berharap bantuannya kepada pemerintahan desa dan dinas yang terkait agar segera secepatnya di bantu dan di tangani Karna yang saya takutkan kalau ini Gak secepatnya takut terjadi yang tidak di harapkan ujarnya.

Sementara Kepala Desa Sukajaya, Nyanyang Cahyadi mengatakan sesudah dapat laporan dari RT/RW  setempat pihaknya langsung berkordinasi dengan pihak yang terkait termasuk pihak kecamatan, Tagana, BPBD dan PUPR .

“Sebetulnya kejadian ini sudah yang kedua kali dan saya sudah laporkan kepada dinas yang terkait sehingga sudah ada penyurveian ke lokasi dari pihak BPBD  Garut dan saya lagi menunggu endingnya,” ujarnya.

Baca Juga:  Gerakan Nasional Ketahanan Pangan, Bupati Bandung bersama Dandim 0624/Kab. Bandung Laksanakan Penanaman Padi

“Harapan saya semoga ada solusi dan jalan tercepat dan terbaik bagaimana cara menanggulangi ini, minimal ada tindakan entah itu bronjong  atau apa sehingga apa yang di khawatirkan oleh warga saya ini tidak terjadi, karena misalkan ini dibiarkan nanti yang takutnya semakin melebar longsor hingga rumah bisa ke bawa,” harapnya.

Lanjutnya, dan saya juga mengucapkan terimakasih kepada pihak kecamatan, Tagana, BPBD yang cepat respon ketika saya lapor langsung di tanggapi dan langsung datang survei ke lokasi,” ujarnya. (Dinar Pirmansyah)