News  

Tiga RT di RW 20 Desa Bumiwangi Kecamatan Ciparay, Sejumlah Warganya Terserang Disentri dan Nyeri Sekujur Badan

tiga
Inisiatif sejumlah warga RW 20 Desa Bumiwangi Kecamatan Ciaparay membersihkan saluran air. Dugaan Lokasi saluran air kotor menjadi sumber sebaran Chikungunya. Pengurus RW setempat menghimbau agar warga membersihkan saluran drainase di depan rumah masing masing. (Foto: potensinetwork.com/Istimewa)

Pengurus RW: Kami Menduga Serangan Wabah Chikungunya

KABUPATEN BANDUNG, POTENSINETWORK.COM- Sedikitnya tiga belas orang lebih warga penduduk Rukun Warga (RW) 20 Desa Bumiwangi Kecamatan Ciparay, terkena gejala disentri dan nyeri sekujur badan.

Mereka yang terjangkit tersebar di tiga Rukun Tetangga (RT) yaitu RT 01, RT 02, dan RT 03.

Dalam keterangannya pagi ini, Senin, 5 Februari 2024, Sekretaris RW 20 Desa Bumiwangi, Yadi Triadi, dalam kolom chating grup Whatsapp (WA) Warga RW 20, menyebutkan bahwa warga tiga RT di lingkungannya terkena wabah Chikungunya.

“Assalamu’alaikum wr.wb. Diberitahukan bahwa di komplek kita sekarang sdh terjangkit penyakit demam disertai nyeri sekujur badan dikhawatirkan ini penyakit chikungunya”, demikian Yadi Triadi menuliskan pesan singkatnya pada WA grup tentang kondisi warga tiga RT tersebut.

Menurut Yadi Tiadi, melanjutkan laporan dalam WA, bahwa catatan dan info dari warga sudah ada 8 orang yang terjangkit.

“Untuk itu kami pengurus RW dan jajarannya akan melaksanakan foging di lingkungan Komplek BSM (Bukit Sukasari Mukti)/RW.20” kata Yadi Triadi.

Rencananya, kata Yadi Teiadi, foging Inshaalloh akan dilaksanakan sesegera mungkin menunggu kordinasi dengan pihak terkait.

“Demikian informasinya. Terima kasih atas perhatiannya. Wassalamu’alaikum wr.wb.” tulis Yadi Triadi.

Selang beberapa lama, sesaat menutup chat pengumuman kepada warga, Yadi Triadi menambahkan info susulan.

“Info terbaru: Ibu ustadz (Istri Pak Ust. Tata), Bu ‘Nti (Istri Pak odoy), sama sakit seperti ini. Berarti sudah 13 orang” tulis Yadi Triadi lagi.

Dengan adanya penambahan jumlah warga terjangkit itu, Yadi Triadi menghimbau kepada warga untuk menjaga kebersihan lingkungan sekitarnya.

“Membersihkan saluran drainase di depan rumah masing masing” kata Yadi Triadi.

Merespon info warga terjangkit itu, penduduk setempat, Yudi Rudiansyah, berinisiatif melakukan penanganan.

“Siap Pak RW, sekarang bergerak, ngedata warga untuk laporan ke Dinas Kesehatan” tulis Yudi Rudiansyah.

Jumlah warga terjangkit terus bertambah seiring waktu.

Sampai berita ini naik dalam media online potensinetwork.com nampak warga RW 20 terus berjaga-jaga mencegah segala kemungkinan terjadi.