Dengan adanya sinergisitas semua pihak, Dedi berharap, masyarakat paham serta kegiatan yang tengah dilaksanakan Geo Dipa geothermal dalam melaksanakan kegiatan proyek lanjutannya, bisa sama-sama saling membantu, sehingga kegiatan proyek strategis ini bisa berjalan dengan lancar.
Sementara Projeck General Manager PT Geo Dipa, Supriadinata Marza mengatakan, vaksinasi massal kali ini merupakan kegiatan lanjutan vakasinasi massal yang diselenggarakan Geo Dipa Energi, bekerjasama dengan beberapa instansi pemerintah.
“Kami dari Geo Dipa Energi menyambut baik kegiatan vaksinasi massal ini, berkaitan dengan target pemerintah pusat dan pemerintah daerah kabupaten maupun provinsi, dengan target 70% di daerah Jawa Barat bisa tercapai,” kata Supriadinata, dalam kesempatan sama.
“Kami atas nama Geo Dipa Energi mengucapkan terimasih atas dukungan semua instansi pemerintah, baik dari provinsi, kabupaten, kecamatan dan desa atas terlaksananya kegiatan ini termasuk wartawan dalam menyampaikan informasinya,” imbuhnya.
Menurut Supriadinata, kegiatan vaksinasi ini adalah bagian dari peran serta Geo Dipa sebagai BUMN Panas Bumi yang memang proyek panas bumi, proyek pembangkit listriknya ada di sekitar (Pacira), khususnya Kabupaten Bandung.
“Mudah-mudahan kegiatan ini menjadi berkah bagi semua pihak dan tidak terhenti disini saja. Berdasarkan informasi WHO bahwa Covid 19 ini harus bisa selesai tahun 2022 dan kita berharap semua masyarakat, khususnya Provinsi Jawa Barat bisa mengatasi tersebarnya Covid 19 ini,” ucap Supriadinata, menutup pembicaraanya.
Sementara Camat Rancabali, Dadang menyambut baik terselenggaranya vaksinasi massal di wilayah Pacira. Dadang berharap, kegiatan yang diinisiasi BIN Daerah Jabar dan Geo Dipa ini bisa mendorong pula tehadap target 70 persen vaksinasi di Kecamatan Rancabali khususnya.
“Kami apresiasi dan ucapkan terimakasih atas terselegaranya vaksinasi ini, dan mudah-mudahan target vaksinasi tercapai. Untuk Kecamatan Rancabali sendiri program vaksinasi saat sudah mencapai 70 persen,” kata Dadang disela acara.***