Termasuk, lanjut dia, pembangunan Terminal Curug Agung dan rencana penyediaan bus antar jemput untuk pekerja atau buruh.
“Sebenarnya dulu dijanjikan dari pemprov, tapi melihat kondisi keuangan, kita memahami karena pandemi juga mungkin provinsi ada keterbatasan,” paparnya.
Selain itu, lanjut Hengky pula, ada beberapa program Pemkab Bandung Barat yang terkena refocusing dari Pemrov Jabar.
Bahkan, menurutnya, anggaran DBH dan DHU dari pusat pun ikut mengalami penurunan.
“Ya udahlah apa boleh buat. Makanya untuk tahap awal kita gunakan APBD kita,” jelasnya
Menurut dia,, kalaupun nanti 2022 ekonomi telah pulih bisa untuk tambahan renovasi yang bisa menggunakan bantuan dari Pemprov Jabar.
“Tapi di awal tetap menggunakan APBD kita,” katanya***(cdr)