Sebelumnya kegiatan tersebut, dilakukan di rumah kepala desa, namun saat ini karena sudah ada gedung baru, yang iklat yang menjadi tempat pelaksanaan pendidikan setiap Selasa dan Kamis.
“Jadi kegiatannya belajar informal lalu teraphy. Baru satu kelas, terus juga ada kelas kunjung,” katanya.
Bagi anak berkebutuhan khusus yang berusia dewasa diberikan pelatihan kerja, diantaranya melaundry, membuat sabun laundry, sabun cuci piring dan pewangi.
Untuk tenaga pendidiknya, selain pengurus PKK desa, juga ada guru khusus sebanyak tiga orang.
“PKK Desa Lengkong dan Puskesos dibantu oleh PKK RW mendata dan menjaring anak berkebutuhan khusus yang ada di Desa Lengkong,”ujarnya
“Jadi kita door to door ke rumah-rumah yang memiliki anak disabilitas, ditawari kalau ada terapi dan pelatihan di desa,” pungkasnya. ***
