Seteguk Air Jadi Penghantar ke Surga, Keistimewaan Bulan Ramadan

Ilustrasi. (Foto: islami.id)

Lihat dan telaahlah Kitab Sunan Annisa jilid IV halaman 218-219: “Bahwasannya Rasulullah saw menamakan bulan Ramadhan dengan sebutan bulan sabar.”

Dalam riwayat dari Imam Turmudzi rhl, bahwa Rasulullah saw bersabda: “ashaumu nishfush shabri, puasa adalah separo dari sifat sabar.”

Oleh karena itu, orang mukmin akan senantiasa senang dan gembira atas datangnya Ramadhan.

“Sesungguhnya Allah hanya menerima (pengorbanan) dari orang-orang yang bertakwa.”

Demikian pula dalam QS. Az-Zumar ayat 10: “Sesungguhnya hanya orang-orang yang hersabarlah, yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas.”

Orang karena itulah Baginda Rasul saw begitu bahagia menyambut kedatangan bulan Ramadhan dan menghadapinya dengan berlapang dada, jiwa nan tenang serta hati yang teramat tenteram.

Imam Baihaqi rhl meriwayatkan sebuah Hadits panjang dalam bab iman, dari shahabat Sydina Salman Al-Farisi ra di akhir bulan Sya’ban, demukian: “wahai manusia! Sungguh bulan nan agung ini menaungi kalian semua, penuh berkah, yang di dalamnya terdapat malam yang lebih baik dari seribu bulan.

Penulis: emha ubaidillah