POTENSINETETWORK.COM – Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati, mengatakan, realisasi APBN hingga April 2022 mengalami surplus Rp103,1 triliun atau 0,58 persen dari produk domestik bruto (PDB).
Kondisi ini terjadi karena pendapatan negara tercatat Rp853,6 triliun dan belanja negara mencapai Rp750,5 triliun.
Keseimbangan primer dari APBN per April 2022 juga tercatat surplus hingga Rp220,9 triliun.
Karena kondisi surplus tersebut, pembiayaan turun menjadi Rp142,7 triliun.
“Secara umum, kalau kita lihat postur APBN sampai dengan akhir April dalam kondisi sangat surplus, sangat besar, baik keseimbangan primer maupun dari sisi total balance-nya,” ujar Menkeu dalam Konferensi Pers APBN Kita, Senin awal pekan ini.
Ia menilai hal tersebut merupakan prestasi konsolidasi APBN yang sangat baik.
APBN, menurut dia, akan terus melaksanakan konsolidasi dan reformasi fiskal demi menjaga APBN yang sehat dan berkelanjutan.
