“Alhamdulillah kami sudah mendapatkan pernyataan resmi dari manajemen bahwa tuntutan kami sudah dikabulkan, ini kabar baik bagi Bobotoh, ini semua bentuk kecintaan kami kepada Bobotoh. Tetap punya target juara,” kata Yudi Baduy, seperti dilansir dari laman Simamaung.
Tuntutan Robert Out bukan tanpa dasar, setelah diimbangi Bhayangkara FC (2-2), Persib dikalahkan Madura United (1-3) dan Borneo FC Samarinda (1-4) dengan skor mencolok. Melawan PSIS Semarang, Sabtu (13/8/2022) Persib sementara akan dipimpin caretaker Budiman.
“Dari segi tuntutan sudah jelas, kita sudah berbicara di media ada dua tuntutan kami. Pertama ganti pelatih, Rene Out, bukan tanpa dasar, dan itu memang sudah jadi aspirasi Bobotoh,” kata Yudi.
Ia melanjutkan isi tuntutan kedua soal tiket pertandingan kandang Persib yang harus lebih fleksibel. Banyak Bobotoh yang mengalami kesulitan dalam mendapatkan tiket Persib. Akhirnya banyak yang melewatkan pertandingan kandang pertama Maung Bandung melawan Madura United di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
“Kedua soal fleksibilitas Bobotoh, kami kemarin mengalami kesulitan membeli tiket hingga akhirnya Bobotoh tidak bisa ke stadion, teman-teman bisa lihat sendiri Persib lawan Madura (United) kosong itu karena keruwetan tiket, tuntutan kami jelas, Reneout dan tiket,” jelasnya.
Lebih lanjut, Bobotoh berharap manajemen segera mendapatkan pelatih yang lebih baik dari Robert Alberts. Harapan tetap sama, ingin melihat Persib juara di akhir musim 2022-2023.
“Selanjutnya harapan kami buat manajemen Persib untuk mencari pengganti pelatih sesegera mungkin. Lebih dari kemarin, supaya target juara tahun ini bisa tercapai,” harap Yudi.***