News  

Masih Ada Ratusan Pengungsi di Pengungsian, Ini Kondisi Terakhir Pasca Erupsi Gunungapi Semeru

Gunungapi Semeru telah dinaikkan statusnya menjadi Level IV atau ‘Awas’ sejak Minggu (4/12) pukul 12.00 WIB.

Oleh karena itu, direkomendasikan kepada seluruh masyarakat agar Tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 17 km dari puncak (pusat erupsi).

Di luar jarak tersebut, masyarakat diminta untuk tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 19 km dari puncak.

Baca Juga:  Dicky Saromi Resmikan Pemasangan Jaringan Pipa dan Sambungan Rumah Air Minum Kelurahan Cibeureum

Lebih lanjut, PVMBG juga meminta masyarakat agar tidak beraktivitas dalam radius 8 Km dari kawah/puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar).

Masyarakat perlu mewaspadai potensi APG, guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai/lembah yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru, terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan.***