Kemudian, kata dia, melakukan screening dan imunisasi hepatitis B terhadap 1.076 tenaga kesehatan yang dilakukan secara terbatas karena mereka berpotensi tertular penyakit hepatitis B dan berpotensi menular ke pasien. “Imunisasi diprioritaskan kepada tenaga kesehatan terlebih dahulu,” kata Yuli.
Dinas Kesehatan juga telah melaksanakan gebyar aksi bergizi serentak di 62 sekolah SMA dan SMP, sekaligus pemberian tablet tambah darah sebanyak 12.400 siswa. Pemberian tablet tambah darah itu dengan sasaran remaja putri.
“Itu salah satu upaya kita menurunkan stunting di Kabupaten Bandung,” katanya. Selain itu Dinas Kesehatan juga melaksanakan kegiatan lainnya berkaitan dengan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, dalam upaya mewujudkan generasi sehat dan unggul di masa depan.**