News  

Perkembangan Closed Loop di Kebun Edukasi Eptilu Garut Terus Memikat Perhatian

Dalam evaluasi, kata Rizal, poinnya adalah bagaimana mensinergikan kembali peran dari para stakeholder, sehingga peran dari stakeholder tersebut benar-benar memberikan dampak nyata, benefit yang nyata, kepada para petani penerima program.

Benefit yang diterima oleh para petani yang menggunakan pola closed loop ini, mulai dari adanya program sekolah lapang, pendampingan, kepastian pola tanam, hingga dihubungkannya para petani dengan lembaga keuangan dan sumber permodalan lainnya, serta dengan lembaga off taker.

Ia berharap para petani tetap terus bersemangat berproduksi, bisa berkolaborasi dan bersinergi.

Dalam rakor ini para perwakilan dari Kemenkop UKM, KADIN Indonesia, perguruan tinggi, lembaga keuangan, dan kelompok tani turut hadir.

Baca Juga:  Jelang Rapat Pleno Rekapitulasi Tungra Pemilu 2024, Panwaslu Kecamatan Pusakajaya Siapkan Data Secara Komprehensif

Closed Loop di Garut diharapkan menjadi benchmark untuk daerah lain, dengan harapan dapat menekan kemiskinan, inflasi, dan menciptakan lapangan pekerjaan baru.(AR)