Relawan Capres Deklarasi Jabar Akur

Deklarasi Jabar Akur disaksikan Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin di GOR Saparua, Kota Bandung, Senin (27/11/2023). Foto: jabarprov.go.id

Bey mengatakan, Jabar Akur beriringan dengan Jabar Anteng (Aman Netral Tenang) yang dideklarasikan di Gedung Merdeka Bandung semua elemen politik pada 18 November 2023.

“Hari ini para relawan capres dan cawapres mendeklarasikan Jabar Akur.  Artinya kita sudah bersepakat untuk menjaga keamanan, dan berharap pada masa kampanye akan tertib dalam menjalani sesuai aturan yang ditetapkan KPU dan Bawaslu,” katanya.

Bey menegaskan Deklarasi Jabar Akur bukan slogan dan seremonial. Namun jauh dari itu, merupakan bentuk komitmen bersama antara relawan dari tiap capres dan cawapres 2024 untuk menjaga pemilu berjalan dengan aman, kondusif, dan rukun.

Baca Juga:  KPU KBB tetapkan 680 DCT Caleg

“Ini adalah komitmen kita bersama untuk merajut keberagaman menjadi kekuatan, bukan kelemahan. Saya yakin, dengan semangat keberagaman dan kebersamaan, kita dapat menjaga Jawa Barat tetap aman, kondusif, dan rukun, tidak hanya selama proses pemilu, tetapi juga dalam setiap fase pembangunan dan kemajuan di masa yang akan datang,” tutur Bey.

Bey berharap deklarasi memberikan kekuatan bagi Jawa Barat dalam menyambut pesta demokrasi 2024.  Sehingga seluruh proses berjalan aman dan damai, serta meningkatkan kuantitas dan kualitas pemilu di Indonesia dan tidak terganggu oleh hal-hal yang tidak diinginkan,” tambahnya.

Baca Juga:  Pengawasan Melekat Panwaslu Kecamatan Gedebage Terhadap Dugaan Pelanggaran Selama Putaran Kampanye Pemilu 2024 di Wilayahnya

Bey mengapresiasi peran relawan yang telah berinisiatif dalam menciptakan situasi dan kondisi di Jabar dengan aman, kondusif juga rukun.

“Tentunya kita bersama-sama menginginkan pemilu yang akan berlangsung ini tidak menyebabkan polarisasi- polarisasi di masyarakat, seperti pemilu-pemilu yang terjadi sebelumnya,” harapnya.