News  

Bupati Bandung: Secara Bertahap Pembangunan 6 Danau Buatan Akan Dimulai Tahun Ini

Bupati Bandung Targetkan Pembangunan Danau Buatan Bojongsoang Mulai Tahun Ini

KAB.BANDUNG, Potensinetwork.com – Bupati Bandung Dadang Supriatna menyatakan, selain meninggikan jembatan Sungai Cikeruh di Jalan Sapan Desa Tegalluar, solusi banjir lainnya adalah membangun danau buatan atau embung-embung di kawasan Kecamatan Bojongsoang. Normalisasi sungai juga bagian dari penanggulangan dan solusi penanganan banjir di Desa Tegalluar Kecamatan Bojongsoang.

Karena itu Bupati Bandung bertekad akan mulai membangun embung-embung atau danau buatan di Bojongsoang, rencananya setelah Lebaran Idulfitri 1445 Hijriah. Menurutnya, lahan untuk embung-embung sudah ada hibah dari para pengusaha. Bupati menyatakan pembangunan enam embung-embung di wilayah timur Kabupaten Bandung, akan dilaksanakan secara bertahap.

Baca Juga:  Satukan Visi, Pengurus SMSI Akan Gelar TC

“Karena menunggu APBD lama, sehingga pembangunan embung-embung itu rencananya melalui pentahelix dengan menggunakan anggaran CSR (Corporate Social Responsibility). Karena pembangunan embung-embung sangat dibutuhkan masyarakat, untuk penanggulangan banjir,” kata bupati saat meresmikan Jembatan Cikeruh di Jalan Sapan, Desa Tegalluar, Kecamatan Bojongsoang, Sabtu (30/3/2024).

Bupati Dadang Supriatna yang akrab disapa Kang DS ini juga meminta bantuan kepada BBWSC (Balai Besar Wilayah Sungai Citarum) terkait dengan program teknisnya, supaya tidak terjadi kesalahan dalam pengerjaan pembangunan danau buatan atau embung-embung tersebut.

Baca Juga:  Wakil Bupati Bandung Ali Syakieb Buka Grand Final Pemilihan Duta Pajak 2025

Mengingat danau itu dibuat multi fungsi, selain untuk sarana pengolahan air minum, tempat wisata, juga untuk tempat penampungan air.

“Dengan harapan di saat hujan tinggi tidak terjadi genangan. Karena pembangunan embung-embung itu sebagai solusi penanggulangan banjir,” tuturnya.

Kang DS menyebutkan minimal ada enam danau buatan di Kabupaten Bandung. Untuk mempercepat pembangunan embung-embung, pihaknya sudah mengusulkan ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI untuk mendapatkan respon.