POTENSINETWORK.COM – Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Bandung Barat (KBB) saat ini terus melakukan persiapan terkait pemberangkatan ibadah haji.
Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag KBB, Didin Saefudin mengatakan, pihaknya tengah sibuk menyelesaikan berbagai proses jelang keberangkatan jamaah haji saat ini terus dilakukan.
“Terkait persiapan ibadah haji terus berjalan seperti, plotting paspor pendataan vaksinasi 1 dan 2. Jamaah juga kita anjurkan melaksanakan vaksinasi booster, termasuk meningitis,” kata Didin saat dihubungi. Selasa, (24/5).
Ia pun menyebut, Kabupaten Bandung Barat tahun ini mendapat kuota sebanyak 516 jamaah. Sedangkan untuk waktu terakhir pelunasan biaya jatuh pada 20 Mei 2022 kemarin.
“Untuk KBB sekarang mendapat kuota haji sebesar 516 orang dan untuk terakhir pelunasan biayanya jatuh pada 20 Mei 2022 kemarin,” ujarnya.
Disinggung soal pembatasan usia bagi jamaah, Didin menerangkan bahwa itu merupakan kebijakan dari Pemerintah Arab Saudi yang tidak bisa ditolak.
“Jadi Pemeintah Saudi menetapkan yang boleh berangkat melaksanakan ibadah haji tahun ini dibawah 65 tahun. Ketentuan itu tidak bisa ditolak, Jadi kita mengikuti aturan Pemerintah Arab Saudi,” terangnya.
Ia menjelaskan, aturan tersebut merupakan aturan baru pasca pandemi melandai. Didin pun berharap, mudah-mudahan bagi para pendaftar yang berusia diatas 65 tahun bisa melaksanakan ibadah di tahun depan.
“Aturannya baru ada pasca pandemi sudah melandai. Tapi, lantaran adanya kekhawatiran lansia terpapar COVID-19, maka Pemerintah Aran Saudi mengeluarkan kebijakan tersebut,” jelasnya.
Ia menambahkan, ketentuan pembatasan usia bagi para jamaah haji tersebut bukan berasal dari Pemerintah Indonesia.
“Kalau kami ditanya, ya inginnya bisa berangkat, semuanya,” ujarnya.
Sementara, lebih lanjut Didin, terkait jadwal keberangkatan jamaah haji dari KBB. Hingga saat ini, pihaknya belum menerima jadwal pastinya.
“Jadwal pastinya kita belum menerima, kalau pemberangkatan secara nasional itukan tanggal 4 Juni 2022. Karena itu kita belum berani menyampaikan,” pungkasnya.(Cecep)