POTENSINETWORK.COM – Pandemi Covid-19 memberikan dampak memilukan bagi sebagian besar masyarakat. Sebagian merasakan kehilangan orang-orang yang dicintai, sebagian lainnya terpaksa mengalami keterpurukan ekonomi.
Hal ini pula yang dirasakan Nurlela Hasanah, pedagang martabak terang bulan di Pasar Kuripan, Banjarmasin Timur, Kalimantan Selatan.
Sejak Pandemi covid-19 menyerang, penjualan penganan berbahan dasar terigu disertai isian kacang, cokelat, dan keju ini mengalami penurunan yang signifikan.
Pasar sepi dan endapatan pun lebih sering nihil.
Tak jarang Nurlela pulang dengan tangan hampa.
Padahal, sebelum pandemi saja pendapatan Nurlela dan suami tidak bisa dibilang berlebih.
Selama empat jam berjualan di pasar, mulai pukul 07:00 – 11:00 WITA, ia hanya memperoleh keuntungan Rl 50 ribu rupiah.