“Ini arus menjadi hal utama yang dipikirkan keluarga besar KPP selain target politik,” ucapnya.
Adapun target politik secara undang-undang, Ineu menjelaskan bahwa minimal 30 persen (partisipasi perempuan) bukan hanya sekedar angka dalam pencalegan, atau ketika organisasi itu ada (lahir) dengan harapan target 30 persen tersebut kemudian bisa tercapai di dalam pemilu.
Bahwa tahun lalu di Jawa Barat sudah mencapai 25 persen, dan tahun ini semula 19 meningkat mencapai 21 persen, dan sekarang terdapat 26 perempuan di parlemen Provinsi Jawa Barat.
“Kami harap semakin banyak, kami bisa juga mecapai output yang diharapkan 30 persen semoga bisa lebih. Dengan salah satu kerja politik yang kami lakukan dalam wadah KPP”pungkas Ineu.
Acara pelantikan dan pengukuhan KPP Kabupaten Sumedang juga turut dihadiri oleh Perwakilan KPP RI, Anggota KPP Provinsi Jawa Barat, unsur Forkopimda Kabupaten Sumedang, serta organisasi kewanitaan di Kabupaten Sumedang.***