Dengan menyasar anak muda dan kaum hawa dewasa, wanita paruh baya itu mematok dagangannya dengan harga Rp10 ribu sampai Rp15 ribu.
“Satu bulan 150 sampai 200 kilogram, produksi sama suami dan kurir ada khusus dari kita,” ujar Dewi.
” Omzet antara Rp 2 juta sampai Rp 3 juta, terbesar sih pendapatan dari cafe, karena sekali repeat order sampai 10 kilogram, untuk tiga hari sampai seminggu,” tambahnya.
Dalam mengembangkan bisnisnya, Dewi berencana mengeluarkan menu baru, kimchi jigae yaitu sup tapi bahan dasarnya adalah kimchi.
Selain itu juga tengah merancang untuk memasarkan produk ke negara lain.
“Cuman kemarin kita ada pembinaan dari e-commerce itu ekspor ke enam negara di antaranya ; Malaysia, Singapura, Vietnam, Thailand, Brazil,” paparnya
Dalam proses pembuatan masakan korea, Dewi terkendala bahan baku utamanya, Gochujang yang halal.