POTENSINETWORK.COM — Sejumlah atlet Indonesia dari beberapa cabang olah raga berhasil menyumbangkan medali pada SEA Games 2021 Vietnam yang digelar Senin (16/5/2022) Atas raihan medali tersebut, Indonesia sampai Selasa (17/5) berada di posisi empat klasemen sementara perolehan medali, berhasil menggeser Singapura.
Cabor yang berhasil mendulang medali antara lain Pencak Silat, Taekwondo, Sepeda, Menembak, . Pada pertandingan Pencak Silat pada Senin 16 Mei 2022, mempertandingkan 3 Patriot Olahraga kebanggaan Indonesia di laga final. Pertandingan dihelat di Bac Tu Liem Sporting Halls, Hanoi.
Pencak Silat
Para atlet Pencak Silat bertanding dengan penuh semangat, tak hanya bertekad untuk meraih medali untuk Indonesia namun juga untuk memperkenalkan bela diri asli Nusantara.
Pada hari ini, dua atlet Pencak Silat Indonesia meraih skor tinggi melalui jurus-jurus yang mampu melumpuhkan lawan.
Diawali Pencak Silat kelas Men’s Class B (50-55 kg) yang dimenangkan oleh Muhammad Khairi Adib dari Malaysia yang menang tipis 50-49 dari Patriot Olahraga Indonesia, Khoirudin Mustakim. Sebelumnya, Khoirudin meraih skor tinggi yakni 59.
Beberapa detik sebelum laga usai, Khoirudin dihukum 10 poin karena dianggap melakukan pelanggaran. Hal tersebut sempat menimbulkan protes keras dari tim Indonesia. Atlet Malaysia yang terkapar akhirnya dibawa dengan tandu oleh tim medis.
Kelas berikutnya adalah Men’s Class C (55-60 kg) yang mempertandingkan atlet Indonesia Muhamad Yachser Arafa dengan atlet Singapura Muhammad Hazim.
Yachser meraih poin tinggi yakni 31, di saat pesaingnya meraih sekitar setengahnya. Upaya keras Hazim belum mampu memperkecil selisih poin di bawah 5. Jaraknya begitu jauh.
Sayang, Yachser terjebak pelanggaran yang membuatnya didiskualifikasi. Hazim yang terkapar akhirnya dibawa dengan tandu oleh tim medis, seperti Khairi Adib.
Atlet Indonesia lainnya di laga final pada hari ini, Ronaldo Neno akan bertanding Men’s Class H (80-85 kg) sore hari.
Taekwondo
Pertandingan cabang olahraga (cabor) Taekwondo digelar di Tay Ho Gymnasium, Tay Ho
District, pada Senin 16 Mei 2022. Atlet Indonesia tampil pada tiga nomor yaitu Men’s Team Recognized Poomsae, Men’s Individual Recognized Poomsae, dan Women’s Individual Recognized Poomsae
Nomor pertama yang diikuti atlet Indonesia hari ini adalah Men’s Team Recognized Poomsae. Pada nomor tersebut, Indonesia meraih perunggu. Mereka yang tergabung dengan tim tersebut antara lain Muhammad Alfi Kusuma, Muhammad Hafizh Fachrur Rhozy, dan Muhammad Rizal.
Selanjutnya adalah nomor Men’s Individual Recognized Poomsae. Muhammad Alfi Kusuma yang meraih poin 7,566 puas berada di peringkat ketiga. Ia harus mengakui Sang Juara, Quoc Viet Pham dari Vietnam yang berhasil meraih poin 8,049 dan peringkat kedua asal Malaysia, Jason Loo Jun Wei dengan poin 7,732.
Berikutnya nomor Women’s Individual Recognized Poomsae. Indonesia diwakili Defia Rosmaniar mampu meraih perunggu dengan skor 7,566.
Dengan begitu pada sore hari ini, cabor Taekwondo berhasil menambah perolehan medali Indonesia dengan 3 perunggu.
Sepeda
Sementara di cabor sepeda yang juga berhasil mempersembahkan medali emas dan perak sekaligus pada satu nomor, yakni MTB-Cross Country Olympic (XCO) putra, sehingga podium didominasi Patriot Olahraga Prestasi Indonesia.
Zainal Fanani berhasil meraih emas pada nomor XCO putra. Ia menjadi yang tercepat dengan waktu 1 jam 16,41 menit. Persis di bawah Zainal Fanani adalah Ihza Muhammad dengan 1 jam 19,14 menit.
Mereka meraih waktu tercepat tersebut di Hoa Binh Gymnastics and Sports Center, pada hari Senin tanggal 16 Mei 2022. Adapun mereka menjadi yang tercepat pada empat lap trek 5,2 km, atau total 20,8 km.
Menembak
Cabang olahraga menembak juga persembahkan beberapa medali untuk Indonesia. Pada hari Senin 16 Mei 2022, diawali dengan medali perak kelas 10 m Air Rifle Women Team yang terdiri dari Dewi Laila Mubarokah, Citra Dewi Resti, dan Monica Daryanti.
Kelas lainnya, yakni 25 m Rapid Fire Pistol Men Team. Anang Yulianto, Dewa Yadi Putu Suteja, dan Totok Tri Martanto berhasil mempersembahkan Indonesia medali emas.
Berikutnya adalah kelas 10 m Air Rifle Women Individual. Dewi Laila Mubarokah berhasil mempersembahkan medali emas juga.
Selanjutnya kelas 25 m Rapid Fire Pistol Men. Dua atlet Indonesia berlaga, Dewa Yadi Putu Suteja dan Anang Yulianto. Sayang, Indonesia belum berhasil meraih medali pada nomor terakhir yang digelar hari ini.
Turut hadir menyaksikan, Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman dan Ketum Pengurus Besar Persatuan Menembak Indonesia (PB.Perbakin) Letjen TNI Joni Supriyanto.
“Performa atlet Indonesia membanggakan sehingga dapat meraih 2 emas dan 1 perak hari ini. Selamat kepada atlet yang telah mempersembahkan prestasi untuk Indonesia,” sebut Ketum KONI Pusat, seperti dilansir dari laman KONI.
“Terima kasih kepada PB.Perbakin yang dipimpin Bapak Joni Supriyanto karena telah membina atlet dengan baik. Regenerasi atlet menembak baik dan dapat menjadi rujukan cabor lainnya,” sambungnya.***