KAB. BANDUNG, POTENSINETWORK.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung Melalui Dinas Ketenagakerjaan, Pemkab Bandung membuka Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Bidang Kejuruan Garmen yang diikuti 100 peserta di RM. Riung Panyaungan Jalan Raya Banjaran-Soreang Kecamatan Banjaran Kabupaten Bandung, Rabu (17/7/2024).
Dalam giat diklat ini, Dinas Ketenagakerjaan bekerjasama dengan lima Lembaga Pendidikan Kerja (LPK) swasta yang ada di Kabupaten Bandung. Kelima LPK itu, yakni LPK Modestien, LPK Ishlah, LPK Yani 20, LPK Karya Mandiri, dan LPK Bina Essa. masing-masing LKP mengirimkan pesertanya 20 orang.
Setelah selesai pelatihan selama 30 hari, peserta akan di uji kompetensi oleh Asesor untuk mendapatkan Sertifikat ( BNSP) Badan Nasional Sertifikasi Pelatihan Standar Nasional.
“Mereka mengikuti uji kompetensi pada hari Kamis sampai Jumat (22-23/8/2024) dan dilanjutkan pemagangan di perusahaan industri garmen selama 25 hari,” kata Rukmana dalam keterangannya.
Rukmana mengatakan pelaksanaan kerjasama pendidikan dan pelatihan tersebut, merupakan bagian dari komitmen Bupati Bandung dalam upaya melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia.
“Selain itu untuk memberikan kesempatan bekerja kepada generasi muda yang siap kerja dan memiliki keahlian di bidang tekstil dan garmen yang saat ini Kabupaten Bandung maupun Indonesia menjadi pasar potensial produk-produk tersebut,” ujarnya.
“Usia kerja kita sampai 2,8 juta, dan angkatan kerjanya 1,8 juta jiwa dari 3,7 juta jiwa penduduk Kabupaten Bandung. Kita, sebenarnya tidak terlalu jelek amat, hasil terakhir itu adalah 6,52 persen dari angkatan kerja kita yang dikategorikan masih pencari kerja atau pengangguran di Kabupaten Bandung,” ungkap Rukmana.