Pengusaha Media Merubah Paradigma: Transisi dari Media Cetak ke Media Online

perubahan
ilustrasi media digital. Foto: https://www.pinterest.com/

POTENSINETWORK.COM – Pada beberapa dekade terakhir, pelaku industri media di Indonesia tengah menghadapi perubahan signifikan akibat munculnya teknologi internet atau teknologi digital.

Para pengusaha media mengalihkan fokus usahanya dari media cetak tradisional menuju pengembangan media online sebagai salah satu cara menghadapi perubahan.

Perpindahan terhadap pengembangan media online, berdasar kepada alasan bahwa media online dipandang lebih dinamis dan responsif terhadap tren yang berkembang.

Pada masa lalu, media cetak seperti surat kabar, majalah, dan publikasi lainnya mendominasi industri media. Namun, dengan kemajuan teknologi dan transformasi digital, pengusaha media harus beradaptasi agar tetap relevan dan kompetitif.

Baca Juga:  Konsumsi Rumah Tangga Dukung Penguatan Pertumbuhan Ekonomi

Paradigma Media Online

Pengusaha media mengungkap beberapa alasan lain, mengapa pihaknya melakukan perpindahan fokus usaha dan mengembangkan bisnisnya ke ranah media online. Hal-hal menarik berikut ini penting untuk disimak.

Pertama

Berkaitan dengan perubahan pola konsumsi pembaca. Masyarakat modern saat ini lebih banyak memilih atau mengakses informasi secara instan. kecenderungan ini muncul karena hadirnya pola penggunaan gawai. Dengan smartphone dan perangkat digital lainnya, masyarakat dapat dengan cepat mengakses berita dan konten di mana saja dan kapan saja. Hal ini mendorong pengusaha media untuk mengalihkan fokus mereka ke platform online untuk memenuhi kebutuhan pembaca yang terus berubah.

Baca Juga:  Cara Pemkot Cimahi Tumbuhkan Wirausaha Baru Ditengah Lesunya Ekonomi Global

Kedua

Berhubungan dengan daya jangkau yang lebih luas. Media online memungkinkan pengusaha media untuk menjangkau khalayak lebih luas secara global. Pengguna teknolologi informasi dari berbagai belahan dunia, lebih memilih media online. Menurut pandangan mereka, media cetak memiliki batasan geografis tertentu, sementara internet memberikan akses yang lebih besar dan lebih mudah.