Waduuh… Sirkuit Mandalika Tinggalkan Masalah Keselamatan Pembalap, Jadi Pembicaraan Utama

Tech 3 KTM Factory Racing Raul Fernandez seusai kecelakaan pada hari kedua tes pramusim MotoGP 2022 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Sabtu 12 Februari 2022. Istimewa/tangkapan layar

Capirossi memastikan bahwa homologasi trek Sirkuit Mandalika sudah memenuhi standar FIM. Sebagai sirkuit baru, ia memaklumi apabila terdapat sejumlah kendala, seperti ketika kondisi lintasan yang kotor.

“Saat ini tidak terlalu masalah karena ini baru tes, kami punya waktu untuk membersihkannya dan mengatur segalanya. Bagaimanapun juga untuk trek baru, hal seperti itu normal,” ujarnya, seperti dilansir Tempo.

Tempo juga menyebutkan, masih mengonfirmasi kabar tersebut kepada Mandalika Grand Prix Association (MGPA). Pada Sabtu lalu, Wakil Presiden Direktur MGPA Cahyadi Wanda mengatakan pihaknya masih menunggu investigasi Dorna dan FIM soal penyebab kotornya trek.

Baca Juga:  Kalahkan Persija 0-2, Ini Kata Rebert Alberts

“Setelah pramusim ini, kalaupun ada pengerjaan ulang itu minor, tidak ada pengerjaan besar untuk trek. Kalau sekarang, evaluasinya kami belum terima, apakah benar penyebabnya aspal atau hal lain,” kata dia.

Kotornya lintasan balap mungkin dianggap wajar karena aktivitas pembangunan di sekitarnya masih berlangsung. Namun, Aleix menambahkan, ada masalah yang belum dipecahkan di Mandalika jika dibandingkan dengan kondisi di Sirkuit Losail, Qatar dan Sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina.

“Masalah terbesar adalah di jalur balap. Motor di depan Anda bisa melontarkan ribuan batu ke arah Anda di setiap tikungan per tikungan ke arah Anda. Jika melihat lengan pembalap yang sudah mengikuti yang lain, itu seperti motocross. Saya tidak tahu bagaimana mereka dapat meningkatkan sirkuit ini. Aspalnya seperti menghilang,” ujar Aleix.***